Majelis Tabligh PCA Rungkut Tempa Diri Dengan Pengajian
Surabaya - Pengajian rutin majelis tabligh pca rungkut dilaksanakan
setiap ahad ke 1. Pengajian yang bertempat di masjid Ar Rahman di komplek
perguruan muhammadiyah wonorejo ini dihadiri
sebanyak 18 jamaah yang terdiri dari pimpinan harian PCA Rungkut, bunda2 PAUD
AISYIYAH dan bbrp walimurid TK aba 69 dan walimurid MIM 27. Kali ini tema pengajian adl Fiqh Wanita dengan nara sunber ustzh Rohmatul
Ummah. Ahad 6/10/18
Pengajian dimulai pk 09.30 yg dibuka oleh kepala TK Aba 69,
ibu Lany Erawati dan dilanjutkan dg pembacaan ayat suci Alquran qs. Al Mu’minun
1-11 oleh Ibu Hanum. Berikutnya adlh sambutan dr ketua PCA Rungkut , ibu
Susanti. Dalam sambutannya ibu Susanti mengajak seluruh jamaah utk semangat
menuntut ilmu krn menuntut ilmu itu adl wajib bagi stp muslim
Ustzh Rohnatul Ummah dalam mukadimahnya menyampaikan bahwa
hadits nabi mengatakan bhw “barang siapa keluar dari rumah utk menuntut ilmu
maka malaikat akan menyertai “ dan para jamaah adl org yg istimewa yg dipilih
oleh Alloh dan senantiasa utk semangat menuntut ilmu Fiqh wanita yang dibahas dl pengajian kali ini Reprodukai wanita dan tabarruj.
Bahwa
Alloh menciptakan laki2 dan perempuan, ruh ditiupkan ketika janin berusia 120 hr
dan telah ditentukan jenis kelaminnya yang tdk akan berubah. Untnk itu laki laki2
dan perempuan memiliki tugas yang berbeda. Pada diri perempuan terhadap tugas
reproduksi yaitu haid, memgandung, mwlahirkan, menyusui , nifas shg memiliki
hukum yang berbeda.
Dari Aisyah RA” bahwa kami diperintahkan utk mengqadlo puasa
tetapi tdk diperintahkan utk mengqodho sholat”. Kehususan hukum perempuan aeringkali memunculkan pertanyaan
memgapa nabi dan rasul semuanya laki2, mengapa wanita tdk diperbolehkan mjd
imam bg makmum laki2, karena ini tentunya berkaitan dg tugas kodrat perempuan.
Ketika hidup di dunia, ibadah hrs mengikuti yg disyaratkan
oleh alloh , ada 2 ayariat diterima ibadah oleh Alloh: Ikhlasnya : ibadahnya hanya untuk Alloh, Muwafaqatus sunnah: kesesuaian ibadah itu dengan yang
dicontohkan rasulullah , Bentuk pelaksanaan ibadah adalah Ibadah mahdhah: btk , pola, cara, semua aturannya
sdh ditetapkan, tdk bisa dirubah dan Ibadah ghairu mahdhah: ( umum) : semua aktifitas
yang dikerjakan manusia dengan niat karena Alloh
Ibadah yang sia-sia dan tercatat di dalam kitab suci alquran adalah :
·
Beramal kufur
( al maidah:5)
·
Syirik (al an'am : 83)
·
Murtad ( 2:217)
·
Infaq (al hadid : 12-14)
·
Riya
·
Mengingat-ingat kebaikan serta menyakitkan hati
( 2:264)
·
Mndustakan takdir
·
Meninggalkan sholat asar
·
Bersumpah ats nama Alloh bhw Alloh tdk akan
mengampuni fulan
·
Menentang rasulullah dg ucapan dan amalan ( al
hujurat : 2)
·
Berbuat bid'ah dl agama
·
Durhaka kpd org tua ( al isra:23)
kajian fiqh wanita ini masih belum tuntas karena masih banyak
lagi yang perlu diulas, dan kajian pagi ini sebagai pembukaan utk kajian fiqh
wanita yang akan datang