Sabtu, 16 November 2019

PDA Demak Sukses Dengan Program Mampu

PDA Demak Sukses Dengan Program Mampu 


Surabaya - Diskusi potensi unggulan PCA Bulak  dengan PDA Demak yang sukses dengan 12 SD Aisyiyah dan garam rebusnya menjadi satu catatan fastabiqul Khoirot yang saling melengkapi dalam mendengungkan jihad ekonomi organisasi Aisyiyah di masjid Darussalam SMA Muhammadiyah 1 Demak, Ahad 17/11/19

Dra. Hamdanah ,Pimpinan Daerah Aisyiyah Demak mengatakan "MAMPU yang merupakan program pengentasan kemiskinan perempuan Indonesia yang dikelola ‘Aisyiyah telah mengantarkan PDA Kabupaten Demak berdaya dengan mengembangkan garam rebus yang sudah ber SNI" Ujarnya 

Kegiatan diskusi tentang amal usaha Aisyiyah , Muliana dari lembaga kebudayaan PDA Kota Surabaya menyampaikan PCA Bulak memiliki dua ranting Aisyiyah yaitu Kenjeran dan Sukolilo dengan amal usaha KB Aisyiyah 33 , TK Aisyiyah 19 , Angkringan Matahari dan bank sampah Qoryah Thoyyibah Aisyiyah" terangnya 

Dra. Suryaningsih, Kordinator MAMPU dalam kegiatan ini juga menelaskan tentang cara pembuatan garam rebus Sarila yang digunakan untuk makanan, kesehatan, dan kecantikan dengan Lika liku pengurusan SNI nya .

Turut hadir mendampingi dari PDA kabupaten Demak yaitu Ibu Bakir, Ibu Hamdanah, Ibu Dra. Susi Alifah dan Ibu Ervina yang memberikan banyak informasi kemajuan organisasi wanita tertua di Indonesia dalam berdakwah.

"Semoga apa yang didiskusikan pagi ini bisa menjadi inspirasi bagi Aisyiyah- Aisyiyah muda yang akan melanjutkan estafet perjuangan Aisyiyah" ujar Dra. Rahmatul Ummah PCA Bulak (Bunda Tri)

PCA Bulak Ngaji Sehat Ala Rasulullah SAW

PCA Bulak Ngaji Sehat Ala Rasulullah SAW


Surabaya - Seratus dua puluh peserta rihlah pimpinan cabang Aisyiyah Bulak Kota Surabaya mendapatkan pencerahan dari ustadz dr. Fuad Al Hamidi di Darussalam SMA Muhammadiyah 1 Demak , 17/11/19

Halal dan thoyyib adalah dua kunci utama sehat ala Rasulullah SAW yang disampaikan dihadapan jamaah raihlah dari pimpinan cabang Aisyiyah Bulak usai melaksanakan sholat subuh.

Bagaimana cara makanan itu didapatkan, apakah bergizi dan baik dikonsumsi serta bagaimana keamanan nya harus kita pilah dan pilih "jangan tergiur barang murah namun berbahaya".

Tips yang ketiga yaitu makan dengan tenang untuk memberi kesempatan enzim untuk bekerja secara maksimal dalam mencerna makanan dengan baik, karena itu kunyahlah makanan pelan-pelan seperti Rosulullah SAW waktu mengunyah.

"Jika kita ingin sehat ikutilah tips sehat ala Rasulullah SAW" pungkas dr. Fuad Al Hamidi mengakhiri kultumnya (Bunda Tri)