Jumat, 28 Oktober 2016

Guru PAUD Aisyiyah Profesi Mulia



Surabaya - Sulton Amin selaku pendiri sekolah alam insan mulia surabaya memberikan pencerahan di hadapan 400 wisudawan kursus berkelanjutan yang diselenggarakan majelis dikdasmen pimpinan daerah Aisyiyah Surabaya di Sekolah alam insan mulia , sabtu 29/10/2016.


Saat Jepang dibom oleh hirosima yang dicari terlebih dahulu adalah berapa guru yang selamat , hal ini disadari karena guru adalah pondasi awal perbaikan bangsa


Pendidikan di Jepang sangat detail tentang riwayat kelahiran , riwayat menyusui dan pola asuh hingga sekolah dasarnya sebagai modal pembentukan karakter bangsa .


Guru memiliki fungsi yang sangat luar biasa dalam pembentukan karakter  namun yang paling utama adalah pendidikan  orang tua di rumah .

Tanggung jawab yang luar biasa orang tua tidak boleh semena - mena dilimpahkan ke sekolah , anak bermasalah dikarenakan pendidikan di rumah dan lingkungan yang bermasalah.

Tanggung jawab inilah yang dinamakan tanggung jawab kemuliaan buat profesi guru utamanya guru PAUD sebagai peletak dasar keimanan , ketauhidan,  kemandirian dan akhlaqul karimah .

Otak kita sangat luar biasa kapasitas 1 orang sebesar 1 brilliun tera sedangkan komputer tercanggih saja hanya memiliki 250 tera , karena itu tanamkan pada diri kita bahwa biasakan memberikan pembelajaran  dalam kondisi otak anak senang agar mudah menerima stimulus yang diberikan tanpa disaring .


Pendidikan berkemajuan menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua , utamanya berantas buta huruf yang notabene  Jawa Timur menduduki peringkat ke 3 untuk buta huruf diantaranya daerah Sampang,  Bondowoso,  Situbondo dikarenakan di pesantren tidak diajarkan calistung melainkan diajari huruf alquran atau mengaji dan dikarenakan kurangnya minat belajar .

Maka jadilah pendidik gaya nabi yang mendedikasikan diri sebagai panggilan jiwa bukan sebagai profesi dengan landasan iman , kerja ikhlas dan istiqomah itulah kunci utama keberhasilan menjadi pendidik.  ( Bunda Tri )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar