Sinergi MKS dengan Majelis Tabligh Semarakkan Milad ke 105 Aisyiyah dan Syiar Muktamar 'Aisyiyah ke 48.
Surabaya -Pimpinan Cabang 'Aisyiyah Rungkut menyelenggarakan kegiatan kajian dan baksos di Masjid Al Anwar, Medokan Ayu- Rungkut yang dihadiri lima puluh dua jamaah dengan tema "perempuan berkemajuan mencerahkan peradaban bangsa". Minggu 3/4/2022
Sinergi majelis yang dilakukan oleh majelis kesejahteraan sosial dan majelis tabligh di awal bulan ramadhan 1443 H tepatnya hari kedua puasa ramadhan dalam bentuk kajian ahad pagi dan baksos.
"Alhamdulillah dengan izin Allah MKS PCA Rungkut bekerja sama dengan majlis tablig telah melaksanakan Pengajian Ramadan bersama Ustadzah Luluk Humaidah". Tutur Imronah Hanum ketua majelis kesejahteraan sosial cabang Rungkut.
Bertempat di masjid Al Anwar Jl Medokan Ayu MA O/10 Surabaya , warga 'Aisyiyah cabang Rungkut antusias mendengarkan tausiyah sebagai bagian peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT di bulan suci ramadhan yang penuh keberkahan.
Kegiatan pengajian dan baksos dilaksanakn dalam rangka milad Aisyiyah yg ke 108 H /105 M, semestinya pengajian tidak hanya pada bulan Ramadan tetapi juga tetap berlanjut di luar bulan Ramadan.
Salah satu cara syiar Aisyiyah. Dengan adanya Baksos ini, sebagai simbolik bahwa 'Aisyiyah hadir dalam segala kondisi. 'Aisyiyah hadir untuk memberi solusi, walaupun masih belum maksimal namun Insyaa Allah sangat berarti, seperti kata Anisa " Alhamdulillah. Terima kasih, Insyaa Allah kegiatan ini membawa manfaat dunia maupun akhirat."
Sesuai dengan misi dan visi pimpinan cabang Aisyiyah Rungkut yang selalu berusaha untuk terus bergerak dengan menebar manfaat dan berbagi kepada yang membutuhkan meskipun tidak banyak tapi berusaha untuk istiqomah
"Pembangunan masjid al Anwar dan gedung KB TK Aisyiyah belum selesai tentunya membutuhkan dukungan baik moril dan materiil , terutama di bulan Romadhon Mari berlomba-lomba dalam kebaikan dengan bersedekah. Lanjutnya.
"Usai pengajian dilanjutkan dengan baksos berupa pembagian paket sembako kepada para lansia dan duafa". Lanjut Imronah Hanum
Lima puluh dua jamaah yang mengikuti kajian menjadi saksi pergerakan Aisyiyah dalam membangun negeri Indonesia menjadi negeri yang peduli. "Moment Milad 105 Aisyiyah dan Syiar Muktamar 'Aisyiyah ke 48" digunakan sebagai penanda jiwa sosial anggota 'Aisyiyah berbagi dengan sesama.
Dua puluh lima paket bingkisan yang sudah disiapkan berisi kebutuhan pokok sehari-hari terdiri dari beras, sarden, gula, mie instan dan kecap diterima dengan senyum mengembang oleh para lansia dan dhuafa yang menerimanya(Bunda Tri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar