Bina iman dan taqwa tidak harus di masjid
Surabaya - Salah satu aktivitas dakwah yang dilakukan MI Muhammadiyah 25 Surabaya untuk memantabkan aqidah siswa siswinya yaitu dengan mengadakan pengajian keliling dari rumah ke rumah1. 7/12/18
Kegiatan bina iman dan taqwa yang selama ini dilakukan di masjid bukan menjadi tempat yang wajib , namun bisa juga dilakukan dimana saja dan kan saja sebagai bagian gerakan amar makruf nahi mungkar yang selama ini dilakukan oleh Muhammadiyah dan Aisyiyah .
Dengan situasi dan tempat yang berbeda , para siswa tidak hanya mendapatkan ilmu langsung dari sumbernya namun mereka juga bisa bersilaturahmi dengan tuan rumah , lebih peduli pada sesama dan banyak lagi manfaat lainnya .
Pelajaran berharga yang disampaikan oleh ustadz safari sebagai penceramah pada kegiatan Bina iman dan taqwa tidak harus di masjid kali ini diikuti penuh antusias hingga tak satupun dari siswa beranjak .
Pelajaran berharga yang disampaikan oleh ustadz safari sebagai penceramah pada kegiatan Bina iman dan taqwa tidak harus di masjid kali ini diikuti penuh antusias hingga tak satupun dari siswa beranjak .
"Jangan sembarangan menerima sesuatu dari orang lain yang tidak kita kenal apalagi yang ada hubungannya dengan rokok " begitu pesan ustad Imam Safari
Dan tidak kalah pentingnya beliau mengajarkan cara menghormati guru dengan praktik langsung siswa dan ustadz Imam berperan sebagai guru
Saat bermain peran siswa dan guru ini lah mereka diberikan edukasi mulai cara berjalan, menyapa ,ucap salam, jabat tangan, cium tangan posisi berdiri duduk bahkan sampai lempoh dilantai diperagakan dengan baik
Semoga ini menjadi pengalaman berharga yang bisa ditularkan kepada teman sebagai akhlaqulkarimah bahkan kepada putranya kelak investasi generasi berikutnya Subhanaallah (kunainah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar